Facebook Ditutup. Sebuah isu besar yang menggemparkan dunia, yaitu mengenai rencana penutupan situs jejaring sosial Facebook. Kabarnya situs mendunia itu akan ditutup oleh Mark Zuckerberg, pendiri sekaligus pemilik situs itu. Demikian disebutkan situs Weekly World News mengutip pernyataan Mark Zuckerberg di Palo Alto, California, Amerika Serikat, Sabtu (8/1).
Dalam konferensi pers, menurut situs itu, Zuckerberg mengaku stres mengelola Facebook yang telah di luar kendali sehingga mengganggu hidupnya. Atas dasar itulah, ia akan menutup situs yang memiliki ratusan juta anggota itu pada 15 Maret 2011. Meski demikian, Zuckerberg menilai keputusannya menutup Facebook sangatlah berat.
Pernyataan Zuckerberg konon diperkuat Avrat Humarthi, vice president Technical Affairs Facebook. "Setelah 15 Maret, semuanya akan kami tutup. Jika Anda ingin melihat kembali foto-foto Anda, kami sarankan segera unduh dari internet. Anda tak akan bisa lagi mengambilnya begitu Facebook kami tutup," begitu katanya.
Masih menurut klaim situs tersebut, Zuckerberg menilai keputusannya menutup Facebook sangatlah berat. Namun ia merasa itu jalan yang terbaik bagi semua orang.
Masih menurut klaim situs tersebut, Zuckerberg menilai keputusannya menutup Facebook sangatlah berat. Namun ia merasa itu jalan yang terbaik bagi semua orang.
"Sejujurnya, ini cara yang terbaik. Tanpa Facebook, orang-orang akan pergi ke luar dan menjalin pertemanan yang sesungguhnya. Itu selalu menjadi hal yang baik," katanya.
Facebook Ditutup Adalah Hoax
Rumor tentang Facebook akan ditutup pada 15 Maret 2011, ternyata adalah hoax alias lelucon.
Facebook membantah rumor tersebut. "Kami tidak mendapat pemberitahuan apapun soal penutupan, jadi kami terus bekerja," tulis Facebook seperti dikutip dari AFP, Senin (10/1).
Rumor Facebook pertama kali ditutup muncul di situs komedi satir yang memuat berita-berita asal, nama situs itu WeeklyWorldNews.com, situs tersebut juga membuat berita-berita asal seperti "Alien akan Menyerang Bumi pada 2011" dan "George Clooney akan Maju sebagai Presiden."
Soal berita Facebook ditutup di situs WeeklyWorldNews.com itu juga ditulis pernyataan pendiri Facebook Mark Zuckerberg. "Facebook membuatku stres, aku tidak bisa mengontrol perusahaan ini lagi, aku perlu mengakhiri semua ini," kata Zuckerberg seperti di tulis situs itu.
Berita itu mendadak menyebar cepat seperti virus, di Twitter, di Facebook, semua bertanya-tanya. Mereka awalnya bingung sumber berita tersebut. Ternyata setelah ditelusuri, seperti yang ditulis oleh About.com dan CNET, berita itu berawal dari situs komedi satir, WeeklyWorldNews.com.
Namun, situs The Huffington Post tidak percaya rumor tersebut. Salah satu situs berita terbesar di Amerika Serikat itu menyebut isu itu adalah lelucon belaka. Hanya saja, pihaknya mengakui kabar burung itu menyebar begitu cepat lewat situs jejaring sosial Twitter hingga Google Trends tanpa mengetahui asal muasal sumbernya.
Facebook adalah situs jejaring sosial terbesar di dunia. Pemilik akun Facebook saat ini sudah lebih dari 500 juta, sebanyak 146 juta adalah penduduk Amerika Serikat, adapun Indonesia berada di peringakat kedua dengan jumlah pengguna lebih dari 32 juta.
1 comments:
PERTAMAXX
Post a Comment