Bom Bunuh Diri di Pakistan. Dalam sebuah insiden dua bom bunuh diri yang ditujukan terhadap kantor pemerintah di Pakistan utara dimana dua ledakan berturut-turut dari bom kembar telah menewaskan sedikitnya 50 orang dan melukai banyak lainnya.
Para pejabat setempat menyatakan kekhawatirannya, jumlah korban tewas meningkat secara signifikan karena sejumlah orang terluka dalam serangan hari Senin.
Dua penyerang bunuh diri yang memakai seragam polisi meledakkan bom yang menewaskan 40 orang di kawasan suku Pakistan, Senin (6/12/2010), dalam serangan terhadap milisi anti-Taliban dan sesepuh suku pro-pemerintah di dekat perbatasan dengan Afghanistan.
Serangan itu merusak parah kantor pemerintah di Ghalanai, kota utama di distrik Mohmand, sekitar 175 kilometer sebelah baratlaut Islamabad dan yang dilanda kekerasan militan.
Serangan itu merusak parah kantor pemerintah di Ghalanai, kota utama di distrik Mohmand, sekitar 175 kilometer sebelah baratlaut Islamabad dan yang dilanda kekerasan militan.
Seorang juru bicara Taliban Pakistan mengklaim tanggung jawab atas serangan tersebut dan mengancam membunuh siapa pun yang membentuk milisi melawan gerilyawan muslim garis keras itu.
Amjad Ali, seorang pejabat senior pemerintah di distrik Mohmand, mengatakan, 40 orang tewas dan 60 cedera, 25 diantaranya dalam keadaan serius. "Penyerang-penyerang bom itu memakai seragam polisi suku. Salah seorang dari mereka meledakkan dirinya di pintu gerbang utama dan yang kedua di kantor," kata Ali.
Amjad Ali, seorang pejabat senior pemerintah di distrik Mohmand, mengatakan, 40 orang tewas dan 60 cedera, 25 diantaranya dalam keadaan serius. "Penyerang-penyerang bom itu memakai seragam polisi suku. Salah seorang dari mereka meledakkan dirinya di pintu gerbang utama dan yang kedua di kantor," kata Ali.
“Ada dua pembom yang meledakannya. Mereka berjalan kaki.. Yang pertama meledakkan dirinya di dalam kantor salah satu deputi saya sedangkan yang kedua berangkat bahan peledak ketika penjaga menangkapnya,” kata Amjad Ali Khan, pejabat senior pemerintah di daerah Mohmand .
Khan dan kelompok aktivis anti-Taliban yang tengah mengadakan pertemuan tampaknya telah menjadi sasaran serangan. ”Ada pertemuan berlangsung antara kepala pemerintah daerah dan tetua suku, anggota komite perdamaian [milisi anti-Taliban] ketika ledakan terjadi,” kata Maqsood Amin, seorang pejabat administrasi,.
Mohammad Ghaffar, salah satu deputi Khan, mengatakan bahwa pejabat pemerintah adalah pertemuan suku untuk membahas kebutuhan untuk lebih memperkuat milisi anti-Taliban membantu pemerintah.
Lebih dari 100 orang diyakini berada di dalam bangunan itu tempat para pejabat pemerintah, sesepuh suku sekutu dan anggota milisi lokal anti-Taliban melakukan pertemuan ketika serangan bom itu dilakukan.
Lebih dari 100 orang diyakini berada di dalam bangunan itu tempat para pejabat pemerintah, sesepuh suku sekutu dan anggota milisi lokal anti-Taliban melakukan pertemuan ketika serangan bom itu dilakukan.
Dan inilah foto-fotonya :
0 comments:
Post a Comment