Tottenham Tumbangkan Liverpool 2-1

Tumbangnya Liverpool dari Tottenham Hotspur di White Hart Lane, dini hari tadi lewat pertandingan dramatis merupakan mimpi buruk yang harus diterima Liverpool setelah kalah 2-1 dari Tottenham Hotspur.  Liverpool unggul lebih dulu ketika tembakan Martin Skrtel menjebol gawang Spurs sebelum turun minum. Namun bek Slovakia itu justru menjebol gawangnya sendiri sebelum Aaron Lennon mencetak gol kemenangan bagi pasukan Harry Redknapp.

Martin Skrtel mencetak dua gol. Sayang, satu untuk timnya, Liverpool, satu lagi untuk tuan rumah Tottenham Hotspur. Karena dua golnya itu, Liverpool yang semula unggul, akhirnya dipaksa takluk 1-2 pada lanjutan Premier League, Minggu (28/11/2010), setelah Aaron Lennon membobol gawang Pepe Reina di masa injury time.

Tottenham sebetulnya lebih dulu menggempur. "Spurs" melepaskan ancaman pertama melalui Aaron Lennon. Gelandang Inggris itu sendirian berhasil menembus jantung pertahan "The Reds" pada menit keempat. Sayang, aksinya menjadi sia-sia setelah tidak ada satu pun pemain yang menyambut umpanya.

Dalam tempo singkat, Lennon kembali mempertontonkan kehebatannya. Melakukan penetrasi di sektor kiri pertahanan Liverpool, ia mengirimkan umpan matang ke kotak penalti. Beruntung kiper Reina berhasil menguasai bola.

Liverpool bereaksi. Maxi Rodriguez hampir membobol gawang "Spurs" pada menit ke-19. Menerima umpan dari Torres, Maxi menendang bola ke sisi kiri gawang "Spurs". Sial bagi Liverpool, tembakan keras Maxi itu berhasil dipatahkan kiper Heurelho Gomez.

Meski begitu, peluang tersebut mulai memompa semangat pasukan Roy Hodgson. Mereka lebih mengendalikan permainan dan lebih rajin melepaskan ancaman. Bahkan, Gomez harus jatuh bangun mengamankan gawangnya dari ancaman yang dilepaskan Lucas Leiva dan Dirk Kuyt pada menit ke-21.

Pada menit ke-42, Gomes benar-benar dipaksa memungut bola di gawangnya sendiri setelah gagal mengantipasi tandukan Martin Skrtel dari sepak pojok. Gol itu pun membuat Liverpool menutup babak pertama dengan unggul 1-0.

Setelah jeda, Liverpool cukup mendapatkan tekanan. Bahkan, gawang Liverpool nyaris kebobolan pada menit ke-50. Berawal dari bola liar hasil tepisan Riena terhadap tandukan Crouch, Bale langsung melepaskan tembakan saat melihat gawang tamunya kosong. Beruntung gawang Liverpool tidak bergetar setelah bola masih membentur Konchesky yang pada saat bersamaan berdiri tepat di bawah mistar.

Pada menit ke-60, Liverpool diganjar hukuman penalti karena David Ngog melakukan handsball saat menahan tendangan bebas Bale. Namun, Defoe yang maju sebagai algojo gagal mengeksekusi penalti setelah tembakannya melebar ke sisi kanan gawang Reina.

Enam menit kemudian, usaha Tottenham mengejar ketinggalan menuai hasil. Aktornya adalah Martin Skrtel. Berusaha menghalau umpan silang dari Luca Modric, bola justru melesak ke gawangnya sendiri, 1-1.

Keadaan imbang membuat laga semakin sengit. Kedua tim sama-sama tampil ngotot. Pada menit ke-89, Defoe mampu merobek gawang Reina usai memanfaatkan umpan Lennon. Gol itu dianulir karena Defoe sudah terperangkap offside sebelum melesakkan bola.Namun, Lennon akhirnya sukses membuat gol kemenangan pada masa injury time. Menyambut umpan terobosan, dia menaklukkan Konchesky dan tinggal berhadapan dengan Reina. tanpa kesulitan, Lennon melesakkan bola ke gawang Liverpool dan memastikan kemenangan "Spurs" 2-1.
Dari tujuh kemenangan Tottenham Hotspur di Liga Inggris musim ini, lima di antaranya didapat setelah mereka lebih dulu tertinggal. Untuk sementara, The Lilywhites layak dijuluki spesialis comeback.

Dengan hasil ini, Spurs berhasil merangkak naik ke posisi lima klasemen sementara dengan koleksi 25 poin atau hanya terpaut satu angka dari ‘kuda hitam’ lainnya Manchester City di urutan empat. Liverpool sendiri masih tercecer di posisi 10 dengan bekal 19 poin.

0 comments:

Related post